Filsafat Seni (3) Muhammad Emre A

Nama    : Muhammad Emre Alfarizi
Npm      : 202246500666
Kelas     : R3I
Matkul   : Filsafat Seni


                                 

   Hasil Analisis 5 Karya "Pekan Kebudayaan Nasional"
Galeri Nasional Indonesia 
Sabtu 21 Oktober 2023






1 . Catur







    Karya Lukis ini menurut saya mengunakan teori mimesis versi plato karena seniman memikirkan hasil karya nya sendiri melalui imajinasi nya dengan kesan menarik untuk dilihat. dan mengunakan inspirasi dari benda yang ada di dunia nyata yaitu catur 

    Untuk aliran seninya menurut saya adalah Fauvisme karena menekan pentingnya warna yang ada pada lukisan tersebut dan penempatan warna yang pas.
dalam penempatan warna yang ada pada karya tersebut memiliki komposisi yang tidak sembrangan dalam menerapkan warna tersebut


2.  Ngaben



 


    Karya Lukis ini merupkan karya yang dibuat oleh Hj.Kustiyah Edhi Sunarso pada dengan tema Ngaben Tahun 1968 . Karya ini dibuat mengunakan cat minyak di atas kanvas berukuran 81 x 60.5 cm. Karya ini menjelaskan tentang Ngaben yaitu Upacara Keagamaan Umat Hindu di Bali. Ngaben artinya Upacara pembakaran jenazah umat hindu. Ngaben merupakan ritual yang dilaksanakan untuk mengembalikan roh leluhur ke tempat asalnya.Ngaben dalam bahasaBali berkonotasi halus yang sering disebut palebon.

    Untuk teori yang ada pada karya tersebut menurut saya adalah Teori mimesis versi plato berpandangan bahwa karya seni maupun karya sastra merupakan bentuk tiruan alam atau kehidupan manusia. Plato berpendapat bahwa semua manusia yang ada di dunia nyata ini merupakan tiruan dari dunia gagasan. Adapun dunia tersebut berisikan gagasan mengenai manusia. karena karya tersebut merupakan tiruan yang berasal dari dunia nyata.

    untuk aliran seni dari karya tersebut adalah aliran seni realisme karena aliran tersebut menunjukan suatu peristiwa yang terjadi di kehidupan nyata. Menurut pengalaman estetika karya tersebut karya tersebut memiliki nilai estetis bagaimana cara di menyapaikan nya.


3.  Kambing 




    Karya Lukis ini merupakan karya yang dibuat oleh Sriyani dengan tema kambing pada tahun 1973. Karya ini dibuat mengunakan Tinta di atas kertas berukuran 41 x 52 cm. Kambing merupakan hewan berkaki 4 yang sering digunakan untuk di korbankan dalam memperingati hari idul adha yang dimana umat islam melakukan pemotongan terhadap hewan tersebut.

    Teori yang ada pada gambar tersebut merupakan teori mimesis versi plato berpandangan bahwa karya seni maupun karya sastra merupakan bentuk tiruan alam atau kehidupan manusia. Plato berpendapat bahwa semua manusia yang ada di dunia nyata ini merupakan tiruan dari dunia gagasan. Adapun dunia tersebut berisikan gagasan mengenai manusia. karena karya tersebut merupakan tiruan yang berasal dari dunia nyata. 

    untuk aliran seni tersebut merupakan aliran realisme karena karya tersebut di ambil dari dunia nyata yang merupakan realistis bukan hanya gambar.




4.  Nangka





    Karya lukis ini merupakan karya yang dibuat oleh Rustamadji yang bertemakan pohon nangka pada tahun 1985. karya ini dibuat dengan mengunakan cat minyak di atas kanvas berukuran 80 x 110 cm. Karya ini menghadirkan pemandangan dari pohon nangka yang sedang berbuah dari buah nangka yang kecil hingga yang besar , dan juga terdapat pemandangan kebun dan pepohonan.

    untuk teorinya menurut saya adalah teori mimesis versi plato karena sebuah karya tersebut bisa dikatakan seni karena imitasi dari dari bentuk aslinya karena kejadian yang ada di dunia nyata tau yang bisa kita lihat di kehidupan kita.

    untuk aliran seninya , karya tersebut termasuk aliran seni naturalisme menurut saya karena pengambaran nya yang alami dan melukiskan kan keindahaan sesuai dengan kenyataan yang ada tanpa melebihkan- lebihkannya.






5.  Tiga Domba




    Karya ini dibuat oleh Kustiyah yang bertemakan Tiga domba yang dibuat pada tahun 1963, denga cat minyak di atas kanvas. Kustiyah dalam kesehariannya dikenal sebagai pribadi yang lembut, kontras dengan seni lukisnya. Karya-karyanya didominasi garis tajam dan sapuan warna yang kasar. Melalui pendekatan artistiknya yang khas, ia melukiskan lingkungan hidup di sekitarnya, mengubah pemandangan alam yang familiar dan bersahaja menjadi ungkapan visual yang bergejolak dan penuh energi.

untuk teorinya menurut saya adalah teori mimesis versi plato karena sebuah karya dapat dikatakan ketika imitasi tersebut berasal dari kehidupan nyata. Untuk aliran seninya memnurut saya adalah aliran seni naturalisme karena mengambarkan keindahan alam tanpa melebih-lebihkan nya,




Dokumentasi Diri & Karya :



Galeri Nasional Indonesia , Sabtu 21 Oktober 2023
















Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tugas Filsafat seni pertemuan 9

Image
Nama : Muhammad Emre Alfarizi Npm : 202246500666 Kelas : R3i Matkul : Filsafat Seni Menganalisis karya dan membuat rumusan masalah Menurut saya lukisan yang terdapat pada gambar diatas mengunakan teori Dada karena aliran yang tidak ingin membuat suatu karya indah secara fisik, namun bermuatan kritik tajam, pesan perdamaian atau pesan sosial lain dengan cara membuat sindiran tidak langsung, hingga ke ungkapan langsung yang provokatif terhadap kaum-kaum yang dianggap memberikan pengaruh negatif. Pandangan estetika dada adalah tidak ada estetika , karena estetika dihasilkan oleh pikir. Rumusan masalah nya adalah apakah penyebab munculnya aliran dadaisme atau teori dada ? Dada lahir sebagai reaksi dari kengerian perang dunia pertama. Seperti aliran lainnya, meskipun menggembor-gemborkan pesan antiseni, dadaisme cenderung berjalan secara linier yang setiap babaknya merupakan kelanjutan dari aliran sebelum dan sesudahnya, sehingga berhasil menjadi aliran mainstream yang baru.
Read more

Tugas filsafat pertemuan 10

Nama     : Muhammad Emre Alfarizi Npm        : 202246500666 Kelas         : R3i  Matkul   : Filsafat 30 Artikel yang menyangkut objek dan teori pendekatan berserta kesimpulan 1.  “The Dead Of Yesyurun” 2019  Karya Mikhael Yesyurun berjudul “The Dead Of Yesyurun” 2019, pada pameran Pusara Samsara di Jogja Nasional Museum.  karya seni lukis dari seorang mahasiswa Prodi Seni Rupa Murni Lukis angkatan 2017 Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta yang bernama Mikhael Yesyurun yang berjudul “The Dead Of Yesyurun”. Karya tersebut berukuran 100 x 150 cm menggunakan media akrilik pada kanvas dengan tahun pembuatan 2019. Lukisan karya Mikhael dipamerkan dalam perhelatan pameran perdana prodi Seni Rupa Murni Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta pada tanggal 7 – 11 Mei 2019 di Jogja Nasional Museum. Pada karya lukisan ini terdapat sosok figur manusia yang tidak utuh dengan kaki d...
Read more